Labu Ukur : Fungsi, Gambar dan Cara Kerjanya – Bagi anda yang merupakan seorang pekerja di bidang farmasi, kimia dan kesehatan lainnya tentu anda tidak asing dengan berbagai alat laboratorium. Alat alat kimia tersebut dibutuhkan untuk mempermudah urusan anda.
Bagi para mahasiswa IPA pasti pernah mengukur larutan,baik saat praktikum Biologi, Kimia maupun Fisika. Begitu juga dengan para mahasiswa bidang sains yang sudah akrab dengan berbagai alat laboratorium.
Selain itu alat ini juga memiliki fungsi lainnya yakni untuk mencampur dua zat cair menjadi satu zat baru. Agar anda lebih mengetahui apa saja fungsi, pengertian serta cara kerja labu ukur simak artikel ini.
Pengertian Labu Ukur
Volumetrik atau Labu Ukur adalah gelas laboratorium yang berbentuk seperti pear, memiliki bagian bawah yang rata dan bundar dengan leher yang panjang. Labu ini biasanya terbuat dari gelas atau plastik, dimaksudkan agar isi dalam labu bisa terlihat (transparan).
Mulut pada labu ini digunakan untuk mengakomodasi tutup yang terbuat dari plastik. Bagian perut dalam labu pengukur bulat ada garis pengukur melingkar, ini dimaksudkan untuk memudahkan perhitungan volume labu pengukur.
Ukuran Labu Ukur
Terdapat berbagai macam ukuran labu ukur yang bisa digunakan untuk mencampurkan cairan. Ukuran labu ini yang mudah ditemukan dipasaran diantaranya ialah ukuran 5 ml, 10 ml, 25 ml.
Dengan ukuran yang beragam ini anda bisa lebih mudah untuk mencampurkan berbagai cairan yang memiliki konsentrasi berbeda. Tentunya, jika anda ingin mencairkan cairan dengan ukuran 100 ml maka lebih baik menggunakan gelas 100 ml bukan 50 ml ditambah 50 ml.
Gambar Labu Ukur
Fungsi Labu Ukur
Setelah mengetahui pengertian di atas, Anda juga perlu tahu apa fungsi alat laboratorium ini. Berikut ini adalah beberapa fungsi yang harus Anda ketahui.
1. Mengencerkan Larutan
Ketika Anda ingin melakukan pelarutan larutan secara mutlak, maka anda wajib menggunakan labu ukur. Misalnya di sini Anda akan melarutkan 2 M NaOh sementara di laboratorium ada 10 M NaOH. Jadi, untuk melarutkan larutan, disini Anda dapat menggunakan rumus M1 x V1 = M2 x V2.
Jika Anda telah menemukan hasilnya, maka Anda dapat segera melarutkannya menggunakan tabung ukur dengan menambahkan air suling atau air putih biasa. Pastikan anda telah mendapatkan berapa volume yang pasti dengan menggunakan perhitungan kimia.
2. Membuat Larutan
Selain mengencerkan larutan, alat ini juga bisa digunakan untuk membuat larutan Proses pembuatan cairan ini juga dilakukan baik secara langsung maupun tidak langsung dengan tingkat konsentrasi yang tinggi.
Sekarang, dalam pembuatan larutan ini, silakan masukkan bahan yang akan dibuat ke dalam labu pengukur. Kemudian tambahkan air suling hingga batas alat. Dengan demikian, larutan yang anda ingin buat bisa langsung terbuat.
Pada dasarnya fungsi alat ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Intinya, alat ini hanya digunakan untuk memudahkan Anda membuat atau mengencerkan larutan sesuai dosis.
Dengan begitu, apa yang akan Anda coba dapat berhasil karena semua bahan dibuat sesuai dengan pengukuran masing-masing. Ingat, dalam hal mengukur larutan, Anda memperhatikan skala pada bagian luar.
Cara Menggunakan Labu Ukur
Begitu Anda sudah mengetahui arti dan fungsi alat ini, tentu Anda juga harus tahu cara menggunakan labu ini di laboratorium. Cara menggunakan labu ukur ini untuk berbagai tujuan ternyata sangatlah mudah.
Hal pertama yang harus dilakukan sebelum menggunakan labu pengukur adalah mencuci alat terlebih dahulu dengan sabun. Hal ini dimaksudkan agar zat yang tidak dibutuhkan bisa larut dan terbuang.
Setelah dicuci dengan air maka keringkan dengan menggunakan handuk kering. Hal ini dikarenakan Labu ukur kering sangat baik untuk digunakan.
Anda ingin tahu caranya? Mari kita simak penjelasan lengkapnya di bawah ini:
- Siapkan semua bahan untuk dilarutkan, mulai dari zat, air suling, hingga labu ukur.
- Setelah semua bahan siap, maka ambil labu tadi yang telah Anda siapkan sesuai dengan ukuran dan kebutuhan.
- Masukkan zat yang ingin Anda encerkan ke dalam labu ukur yang telah Anda tinggalkan sebelumnya.
- Tambahkan air bersih atau air suling ke labu pengukur sampai air mencapai tanda batas di luar skala labu pengukur.
- Setelah itu, campur larutan dengan mengocok labu ukur secara perlahan. Pastikan larutan dapat tercampur rata.
- Larutan telah berhasil digabungkan dan anda bisa menggunakannya.
- Jika demikian, masukkan larutan yang dibuat sebelumnya ke tempat yang telah disesuaikan. Jangan lupa untuk menyimpannya di tempat yang tepat.
Bagaimana? Mudah bukan untuk menggunakan labu ukur? Anda dapat menggunakan alat ini sesuai kebutuhan.
Cara Merawat dan Membersihkan Labu Ukur
Selain mengetahui cara menggunakan, Anda juga perlu tahu cara merawat alat ini. sebagai alat yang digunakan untuk melarutkan suatu zat, maka labu ukur ini harus diperlakukan dengan benar. Bagaimana caranya? Caranya adalah dengan membersihkannya setelah setiap kali digunakan.
Mengapa demikian? Ini karena alat ini digunakan untuk mengencerkan larutan di mana setiap larutan memiliki warna, rasa, aroma dan sifat yang berbeda. Jika larutan ini dibiarkan untuk waktu yang lama, aroma dan warna dapat menempel di dinding labu ini.
Jika sudah begini, maka alat ini akan sulit dibersihkan. Lain halnya jika Anda membersihkannya setiap kali setelah menggunakannya. Maka alat ini akan bersih dan tidak ada lagi larutan yang tersisa.
Ternyata cara membersihkan alat ukur ini sangat mudah. Yang perlu Anda lakukan hanyalah menyiapkan sikat pembersih untuk peralatan laboratorium, deterjen dan juga air bersih. Jika semua alat ini sudah siap, mari kita mulai membersihkan alat ini.
- Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah mengosongkan tabung ukur yang digunakan sebelumnya.
- Setelah labu ukur kosong, langkah kedua adalah membilas labu menggunakan air bersih. Anda dapat membilas dua kali untuk tujuan menghilangkan larutan yang tersisa dalam labu ini.
- Jika sudah dibilas, sekarang saatnya membersihkannya menggunakan sabun. Mulailah membersihkan dengan bagian luar. Karena alat ini panjang, busa sabun tidak dapat mencapai bagian dalam.
- Karena itu, di sini Anda bisa menggunakan bantuan sikat pembersih. Caranya adalah dengan memasukkan sikat ke dalam sabun terlebih dahulu.
- Kemudian masukkan ke bagian dalam labu ini. gosok dengan lembut sampai semua cairan yang tersisa di dalamnya benar-benar hilang dan bersih.
- Jika Anda masih menemukan aroma larutan, maka bersihkan lagi menggunakan kuas hingga benar-benar bersih. Setelah itu, bilas lagi menggunakan air bersih. Setelah itu, letakkan labu di atas kain kering dengan menekuknya.
- Biarkan labu ukur kering sampai 10 menit, setelah kering maka anda bisa menyimpan alat ini dan jauhkan dari debu.