Siklus Hidup Lebah, apakah kamu pernah disengat lebah? Kalau pernah pasti sakitnya sangat luar biasa, ada yang sampai demam dibuatnya.
Tapi pastinya yang menyengat itu adalah lebah dewasa, karena menurut siklus hidup lebah hanya yang kategori dewasalah yang sudah punya bisa beracun.
Kalau dibandingkan dengan hewan jenis lain, lebah punya siklus hidup yang sempurna, dengan pola hidup yang juga unik.
Kamu akan sangat jarang menemukan lebah pergi sendirian, karena dia biasa berkelompok dalam beraktivitas.
Nah untuk lebih paham siklus, hingga bagaimana kawanan lebah menghasilkan madu maka saatnya kamu duduk manis dan simak info pentingnya.
Mengenal Anatomi Lebah
Sebelum mengupas tuntas tentang siklusnya, kalian perlu tahu terlebih dahulu seperti apa anatomi atau bagian tubuh dari sebuah lebah.
Yang masuk kerajaan Animalia, filum arthropoda, kelas Insecta dan Ordo Hymenoptera ini.
1. Kepala
Pada bagian kepala secara umum bentuknya segitiga dimana terdapat beberapa organ penting, yaitu antena, mata, dan mulut.
Masing-masing memiliki fungsi penting dalam kehidupan seekor lebah.
1.1 Antena
Terdapat dua antena pada bagian atas kepala lebah, satu di sebelah kanan dan satu di sebelah kiri.
Organ ini punya fungsi untuk meraba apapun yang ada di dekatnya.
1.2 Mata
Lebah punya dua jenis mata, pertama adalah mata sederhana atau ocelli untuk melihat benda dari jarak dekat.
Kemudian ada mata majemuk atau compound eyes yang berfungsi melihat dari jarak yang jauh.
1.3 Mulut
Pada mulutnya ada dia bagian utama, yaitu lidah atau probosa yang gunanya untuk menghisap cairan misalnya air atau nektar dari tumbuhan.
Lalu ada yang namanya mandibula atau capit untuk memotong benda yang teksturnya keras.
2. Dada
Walaupun badannya kecil, tapi terdapat empat bagian dada lebah yang sangat kompleks. Terdiri dari:
- Propoeum yaitu bagian belakang dari dada lebah
- Metathorax fungsinya untuk menjadi penopang dari sepasang kaki dan sayap belakang. Tapi pada lebah pekerja, pada bagian ini terdapat space agar mereka bisa membawa pollen.
- Mesothorax fungsinya sebagai penopang kaki dan sayang tengah lebah
- Prothorax fungsinya adalah untuk menopang kaki depan atau kaki utamanya.
3. Perut
Di dalam perut terdapat abdomen yang merupakan tempat trakea untuk pernafasannya.
Siklus Hidup Lebah
Siklus dalam kehidupan lebah ada empat fase, dimana masing-masing memiliki durasi yang berbeda-beda.
Tapi kalau dibandingkan dengan hewan lain, semua fase hidup lebah ini sangat menarik, unik, dan kompleks.
Baik itu pada siklus hidup lebah madu atau lebah jenis lainnya.
1. Fase Telur
Pada fase ini ratu lebah memiliki peran penting menetaskan telur, dalam sehari bahkan sang ratu bisa bertelur hingga 2000 butir.
Telur tersebut memiliki ukuran sekitar 1,7 milimeter, atau seukuran dengan sebutir biji beras. Setelah menetaskan telur, ratu akan membagi sarang sesuai kastanya.
Khusus untuk telur diberikan ruang sel di dalam sarang, satu sel diisi oleh satu telur.
Kemudian koloni lebah tinggal menunggu telur menetas, biasanya hanya membutuhkan waktu tiga hari saja setelah itu siklus akan lanjut ke fase berikutnya.
2. Fase Larva
Fase Larva Adalah fase selanjutnya setelah telur, ukurannya akan lebih besar dan pada selnya masing-masing akan diberi penutup oleh lebah pekerja.
Pada fase ini akan terjadi pergantian kulit larva hingga lima kali, dan ujung larva akan berwarna kemerahan setelah pergantian kulit terakhir.
Fase ini membutuhkan waktu berbeda untuk tiap kasta lebah, paling cepat adalah ratu yang hanya butuh sembilan hari sebelum lanjut ke fase selanjutnya.
Sedangkan prajurit butuh waktu 10 hari dan yang paling lama adalah lebah pekerja yang membutuhkan waktu hingga 13 hari.
Yang menakjubkan dari fase ini adalah nafsu makan larva yang sangat tinggi, bahkan bisa mencapai 1.300 kali dalam sehari.
biasanya makanan dibawakan oleh lebah pekerja yaitu serbuk sari dari tanaman.
3. Fase Pupa
Biasanya fase ini dilalui selama 12 hari saja, namun sudah banyak yang terjadi pada pupa sebelum menjadi dewasa.
Mulai dari perubahan warna mata dari merah menjadi biru bercampur ungu, kemudian menjadi hitam yang merupakan warna sempurna dari mata lebah.
Selain itu juga terjadi pertumbuhan dari kepala hingga sayap yang akan semakin sempurna, dan pada masa ini pupa juga masih mengandalkan makanan dari semut pekerja.
Makanannya masih serbuk sari yang berbentuk lilin dan menempel pada sarang pupa.
4. Fase Dewasa
Adalah fase terakhir dimana lebah mulai terbang dan menjalankan tugas secara alami sesuai kastanya.
Pada masa ini koloni baru pun akan terbentuk dengan kasta yang tertata dengan rapi dimana ratu menjadi pemimpinnya.
Kasta Lebah Dan Fungsinya
Ada tiga kasta dalam siklus hidup lebah yang membagi lebah berdasarkan fungsinya di dalam satu koloni. Berikut ini penjelasannya.
1. Ratu Lebah
Satu koloni hanya akan dipimpin oleh satu ratu lebah, penandanya adalah ukuran.
Ratu lebah punya ukuran tubuh lebih besar dibanding kasta lainnya, dan menjadi betina satu-satunya di dalam sebuah koloni yang bisa bertelur.
Ratu ini hanya akan meninggalkan sarangnya untuk kawin, kemudian kembali ke sarang untuk menetaskannya.
Fungsi ratu adalah mengendalikan koloni, mulai dari mengatur kasta dan tempat tinggal lebah serta bertelur untuk melanjutkan siklus koloni tersebut.
Soal umurnya, ratu ini bisa hidup hingga lima tahun tergantung pada lingkungan dan nutrisi yang didapatkannya.
Jika diberi nutrisi royal jelly maka ratu akan hidup lebih lama.
2. Lebah Jantan
Ukuran tubuh lebah ini sedikit lebih kecil dari ratu, tapi berat badannya sama dengan sang ratu.
Fungsinya di dalam koloni adalah untuk mengontrol suhu di dalam sarang agar tetap layak dijadikan tempat tinggal, selain itu tugas utamanya adalah kawin dengan ratu dengan cara memasukkan sperma ke dalam saluran ovarium ratu.
Soal makanan, lebah jantan juga mengandalkan lebah pekerja dalam memenuhi kebutuhan nutrisinya.
Dan dibandingkan kasta lain, lebah ini merupakan yang paling banyak makan makanya tubuhnya lebih gemuk ketimbang lebah lain.
Sayangnya umur lebah jantan ini sangat pendek yaitu hanya berkisar tiga bulan. Jadi setelah dia kawin dengan ratu, lebah jantan akan langsung mati, karena ketika bersenggama bagian perutnya akan hancur saat proses perpindahan sperma ke ovarium.
3. Lebah Pekerja
Merupakan lebah yang jumlahnya paling banyak di dalam sebuah koloni, ukurannya juga paling kecil ketimbang kasta yang lain sehingga memudahkan mobilitasnya.
Lebah ini memiliki banyak tugas, mulai dari membangun sarang, membersihkannya, merawat sarang, memasak, menjaga bagian pintu masuk agar tidak diserang musuh.
Manfaat Lebah Bagi Manusia Dan Alam
Setelah mengetahui siklus hidup lebah dan penjelasannya, saatnya untuk mengetahui manfaat dari lebah.
Karena ternyata dalam kehidupannya lebah punya banyak manfaat, bukan saja bagi manusia tapi juga bagi alam sekitar. Diantaranya adalah:
1. Tubuh Lebah
Ada dua manfaat utama lebah yaitu:
- Membantu tanaman pada proses penyerbukan, dimana lebah akan mengambil serbuk sari dan menebarkannya.
- Pada manusia sengatan lebah bisa dijadikan alternatif penyembuhan, yaitu dengan cara terapi sengatan lebah. Sudah banyak yang merasakan manfaatnya, walau masih ada penelitian yang tidak mengakui hasil kerja terapi ini.
2. Sarang Lebah
Sarang lebah punya tiga manfaat utama yaitu:
- Merupakan bahan anti bakteri, jamur, dan juga virus, makanya banyak yang mencari sarang lebah tertentu dengan kandungan hebatnya itu. Tentunya untuk dijadikan obat alami ketika diserang penyakit.
- Karena berisi banyak nutrisi penting, sarang lebah juga dimanfaatkan sebagai antioksidan alami. Baik untuk manusia maupun sebagai pakan berbagai jenis ternak. Dampaknya adalah tubuh akan lebih kuat dan sulit terkena penyakit.
- Sebagai obat untuk anti radang juga banyak dimanfaatkan, caranya dengan mengolahnya menjadi obat herbal untuk dikonsumsi.
3. Madu Lebah
Tak ada orang yang tak kenal madu, rasanya manis dengan tekstur kental dan warna kecoklatan.
Madu yang dihasilkan lebah juga punya banyak manfaat, diantaranya adalah:
- Membantu meredakan batuk, terutama jika dicampur dengan perasan jeruk nipis.
- Kandungan protein dan enzimnya juga membantu manusia punya daya ingat yang lebih baik walaupun sudah berusia lanjut.
- Karena gizi di dalamnya sangat banyak, madu juga dimanfaatkan untuk berbagai olahan makanan dan minuman sehat termasuk untuk terapi berbagai jenis penyakit.
- Dengan jumlah yang tepat, madu juga dapat jadi obat untuk mengatasi masalah pada rambut. Diantaranya ketombe yang membandel dan rambut rontok dan kusam.
Bagaimana Lebah Menghasilkan Madu?
Madu adalah makanan lebah, yang dibuatnya sendiri melalui proses yang kompleks.
Banyak yang tidak tahu proses dari pembuatan madu ini, kalau kamu penasaran ayo simak penjelasannya berikut ini.
1. Pengumpulan Nektar
Proses dimulai dengan pengumpulan nektar yang dilakukan oleh lebah pekerja, dia akan menyedot nektar dari bunga dan tumbuhan menggunakan lidahnya dan menyimpannya diperut.
2. Nektar Dihisap
Sesampai di sarang, lebah pekerja akan membiarkan lebah sarang untuk menghisap nektar yang ada di dalam perutnya.
3. Tambahan Enzim
Nektar di mulut lebah sarang akan bercampur dengan enzim khusus yang berasal dari tubuh si lebah itu sendiri.
4. Penyimpanan Madu
Setelah enzim tercampur dengan nektar, tahap ini sebenarnya madu sudah terbentuk hanya saja masih dalam kondisi mentah.
Makanya lebah sarang akan menempatkannya pada sarang, atau sel khusus untuk mematangkan madu tersebut.
5. Proses Pematangan
Pada proses mematangkan madu, lebah akan melakukan beberapa hal diantaranya mengepakkan sayap di sekitar tempat madu disimpan.
Madu akan dikatakan matang dan siap dimakan oleh koloni lebah ketika sudah mencapai kekentalan 20 persen, dimana proses pengentalannya dibantu enzim dari tubuh lebah sarang tadi.
6. Melindungi Madu
Lebah sarang dan pekerja akan memberikan lapisan lilin yang diambil dari bagian perut masing-masing.
Gunanya agar madu tidak diambil oleh musuh, biasanya jika ingin digunakan maka lebah pekerja akan mengambil madu dari tempat pembuatannya sesuai kebutuhan dan menutupnya kembali dengan lapisan lilin.
Jadi sudah sewajarnya kalian lebih peduli dengan kehidupan hewan di sekitar, terutama lebah.
Sebab setelah mengetahui siklus hidup lebah dan segala hal yang berkaitan dengan lebah, banyak pelajaran berharga yang bisa didapat bukan?
Daftar Pustaka
- warta.news/pendidikan /daur-hidup-lebah/
- maduasli-hd.blogspot .com/2019/03/siklus -hidup-lebah.html
- id.wikipedia.org/ wiki/Lebah# Pemanfaatan_lebah
- www.kompasiana.com/ andisaiful/5976bce3d2808 b608f4ce662/bagaimana-cara -lebah-menghasilkan-madu? page=all