Jenis-jenis termometer

Mengenal Jenis termomter – Mungkin kalian sudah pernah mendengar dengan alat ukur yang bernama termometer ini. Biasanya Jika kita demam atau sakit kita pergi ke dokter untuk memeriksakan kondisi tubuh kita, dokter melakukan checkup suhu tubuh kita melalui alat ini dengan diselipkan diketiak, mulut, atau dahi.

Sebenarnya Jenis termometer saat ini cukup banyak, semakin maju teknologi maka semakin berkembang juga alat ukur suhu ini. Namun sudah tahukah Kalian ada beberapa macam termometer yang umum dikenal dilingkungan masyarakat kita? Dan sudah tahukah kalian apa saja fungsi termometer itu? dan bagaimana penggunaan termometer?

Jenis Termometer Berdasarkan Kegunaannya

Kita akan bahasa dari klasifikasi Alat ukur suhu atau termometer pertama ini berdasarkan kegunaannya. Berdasarkan klasifikasi ini maka didapat beberapa jenisnya yakni sebagai berikut:

1. Termometer Klinis

“Klinis” adalah kata yang merujuk pada kegiatan medis atau klinik. Jadi termometer klinis ini adalah alat pengukur suhu yang digunakan dalam dunia kesehatan medis atau klinis. Termometer ini tentunya ada banyak sekali dan ini bisa kita jumpai di rumah sakit atau klinik atau pun apotek terdekat.

2. Termometer Industri

Berikutnya adalah Termometer industri. Sesuai dengan namanya, dimana termometer industri ini merupakan alat ukur suhu yang dirancang di desain dan digunakan khusus untuk keperluan industri. Fungsi termometer ini cukup banyak, namun secara umum fungsinya tetap berfungsi sebagai pengukur suhu, contohnya jenis termometer yang digunakan untuk mengukur titik lebur logam seperti baja, besi, emas, tembaga, mengukur suhu pemanasan karet, kaca, dan logam-logam lainnya.

3. Termometer Laboratorium

Ke-Tiga adalah Termometer laboratorium, Dimana Termometer ini digunakan untuk kebutuhan penelitian di laboratorium. Fungsi termometer laboratorium biasanya digunakan untuk mengukur suhu saat riset, percobaan, praktikum atau penelitian. Contoh Penggunaannya seperti mengukur titik didih dan beku pelarut, titik bawah dan titik atas zat, mengukur kalor reaksi, mengukur perpindahan panas larutan sebelum dan sesudah, mengukur suhu asam-basa, dan lain-lainnya.

Jenis Termometer Berdasarkan Objek Ukur

Klasifikasi berikutnya yakni didasarkan pada Obyek yang akan di ukur. Berikut kami merangkum menjadi beberapa objek seperti berikut:

1. Termometer Badan

Termometer badan, jenis termometer ini merupakan termometer yang digunakan untuk mengukur temperatur tubuh atau badan. Termometer tubuh ini juga banyak digunakan di beberapa rumah sakit atau klinis karena memang kebanyakan pasien adalah manusia yang bisa di ukur dengan termometer badan ini. Biasanya termometer badan ini memiliki beberapa jenis variasi yang didasarkan pada usia seperti bayi, anak – anak, sampai dewasa.

2. Termometer Ruang

Obyek ukur selain benda seperti ruangan, ruangan tentu memiliki suhu yang bisa diukur, apa lagi jika kita menggunakan AC maka tentu suhu ruangan kita akan berubah. Nah Inilah termometer ruangan, yaitu termometer yang secara spesifik dapat digunakan untuk mengukur suhu ruangan tertentu.

3. Termometer Tanah

Jangan Kaget, Berikutnya Kita juga membahas termometer yang unik yakni termometer tanah. Alat ini difungsikan sebagai alat untuk mengukur suhu tanah di kawasan tertentu. Termometer tanah bisa juga digunakan untuk keperluan industri, atau suhu di tempat-tempat ekstrem seperti danau, kawah, puncak gunung, mengukur kawasan gunung berapi dan lain sebagainya. Sesuai dengan contoh diatas, Nah alat ini biasanya digunakan oleh badan penanggulangan bencana gunung meletus dan sejenisnya.

Jenis Termometer Berdasarkan Prinsip Kerja Atau Cara Kerjanya

Klasifikasi berikutnya didasarkan pada prinsip kerja atau cara kerjanya. Atau bisa juga kita sebut berdasarkan sensor yang digunakan. Karena kita tahu sekarang ini banyak termometer baru yang dapat mengukur suhu dengan cepat dan efektif tanpa harus menyentuh obyek secara langsung.

1. Termometer Air Raksa

Termometer yang umurnya sudah tua, dan merupakan salah satu zat yang sering digunakan dalam kehidupan manusia, khususnya dalam hal pengukuran yaitu Termometer raksa atau mercuri. sesuai dengan namanya, Jenis termometer air raksa ini menggunakan prinsip kerja pada logam raksa atau mercuri. Kita bisa menemukan jenis termometer ini di termometer badan atau termometer ruangan, juga termometer laboratorium.

2. Termometer Alkohol

Mungkin hanya sedikit yang tau, karena admin sendiri juga jarang menggunakan termometer ini. Nah, jenis termometer alkohol juga digunakan pada termometer badan atau ruangan. Jenis termometer ini jarang dipakai dengan alasan karena rentang suhu atau skala pengukuran nya yang kurang tinggi sehingga terdapat kendala apabila digunakan untuk zat – zat dengan suhu tinggi.

3. Termometer Digital

Berikutnya Termometer yang agak canggih, dimana termometer ini tidak menggunakan zat atau logam lagi sebagai perantara pengukuran nya, namun sudah menggunakan perangkat digital atau kita sebut dengan sensor elektromagnetik.

Kemudian Cara kerja termometer digital yaitu dengan mengirim perubahan parameter listrik yang terjadi akibat perubahan suhu. Kemudian perubahan tadi akan di konversi kan menjadi sebuah nilai yang skala nya atau pengukuran nya tepat dengan suhu yang sedang kita ukur.

4. Termometer Inframerah

Termometer yang canggih berikutnya yakni termometer inframerah. Sebenarnya termometer inframerah juga termasuk dalam bagian termometer digital yang sudah kita bahas diatas. Karena prinsip kerjanya juga dengan mendeteksi gelombang inframerah yang dipancarkan karena perubahan suhu.

FAQ