Pembakar Bunsen

Pembakar bunsen atau Burner Bunsen adalah salah satu alat laboratorium kimia yang terdiri dari tabung logam vertikal terhubung ke sumber bahan bakar gas (burner tube), dengan lubang pemasukan udara (collar). Udara akan masuk ke dalam tabung dan bercampur dengan gas untuk membuat api yang sangat panas.

Fungsi Bunsen

Biasanya pembakar bunsen digunakan untuk menguji sampel mengandung logam alkali/alkali tanah atau tidak. Sampel yang diuji akan dibakar dengan nyala api yang konstan selama waktu tertentu. Jika suatu sampel mengandung logam maka akan memberikan warna pijar yang berbeda-beda.

Gas yang biasanya digunakan oleh Bunsen burner untuk menghasilkan api seperti asetilen, gas alam atau propana. Beberapa burner mempunyai tempat masuknya udara untuk mencampur bahan bakar gas dengan udara untuk mendapatkan pembakaran yang sempurna. Asetilen biasanya digunakan dengan mencampurkannya dengan oksigen.

Gambar Pembakar Bunsen

Alat Pembakar Bunsen
Alat Pembakar Bunsen
Alat Pembakar Bunsen
Alat Pembakar Bunsen
Alat Pembakar Bunsen

Cara Menggunakan Bunsen

Pembakar bunsen adalah alat yang berfungsi atau digunakan untuk memanaskan zat dalam laboratorium. Cara menggunakan Bunsen adalah sebagai berikut:

  1. Sebelum kamu menggunakan bunsen pastikan lubang udara pada bunsen ditutup dengan cara memutar collar untuk menutup lubang udara.
  2. Tutup Katup Pasokan Lokal dengan Memutar Pegangan dan Pastikan Saluran Gas Aktif
  3. Tutup Katup Jarum di Bagian Bawah Alat Pembakar
  4. Buka Katup Pasokan Lokal dengan Memutar Pegangan
  5. Buka Katup Jarum di Bagian Bawah Alat Pembakar Hingga Terdengar Desis Gas
  6. Letakkan Nyala Api Di Bagian Atas Tabung
  7. Nyalakan Keran Gas Secara Perlahan untuk Mengatur Api

FAQ

Leave a Comment